Page 23 - JaKita Edisi 03 Tahun 2021
P. 23

DESTINASI JAKARTA       23







                                       Cikal Bakal Nama Boplo



                 onsep kota taman yang dihadirkan oleh       masih terus ada sampai sekarang adalah tiga taman
              KBouwploeg, memberikan banyak peninggalan      yang sangat populer, yakni Taman Menteng, Taman
              yang masih bertahan hingga kini. Begitu juga   Suropati, dan Taman Situ Lembang. Dua taman
              dengan penamaan Bouwploeg, yang kini melekat   terakhir sudah ada sejak Menteng dibangun menjadi
              di masyarakat dalam sajian bernama gado-gado.  permukiman oleh Pieter Adriaan Jacobus Moojen.


              Ya, gado-gado Boplo yang  populer ini tidak lain   Sang arsitek yang populer dengan nama PAJ
              adalah peninggalan dari kejayaan biro arsitek   Moojen itu, tidak lain adalah pendiri kantor biro
              tersebut. Di masa kolonial Belanda, orang      arsitek sekaligus perumahan elit Menteng, NV
              Indonesia terbiasa melafalkan kata Bouwploeg   deBouwploeg. Dia juga yang membangun kompleks
              yang berasal dari bahasa Belanda, dengan Boplo.    Stadion Menteng yang kemudian pada 2004 diubah
              Nama tersebut kemudian dipakai oleh Gado-gado   menjadi Taman Menteng. Ada juga ruang terbuka
              Boplo, karena lokasi pertama untuk berjualan ada   hijau (RTH) yang menjadi favorit warga Belanda di
              di Pasar Boplo,  Jalan KH Wahid Hasyim sekarang.  Menteng  menghirup udara segar.
              Selain meninggalkan nama Boplo,  warisan yang                                              sam





                                                             dan pintu yang tinggi untuk mengatur sirkulasi
                                                             udara.

                                                             Kartum menyebutkan, permukiman modern
                                                             Menteng yang dibangun selama 1910-1918 itu,
                                                             memiliki batas utara yang kini berlokasi dari rel
                                                             kereta api Stasiun Cikini hingga Gondangdia.
                                                             Sementara, untuk batas selatan lokasinya ada
                                                             di sepanjang banjir kanal mulai dari Dukuh Atas
                                                             hingga Pasar Rumput.

                                                             Secara  fisik,  permukiman  Menteng  didesain
                                                         h   sebagai taman kota yang lokasinya ada di
                                            Masjid Cut       dalam perumahan. Sarana pendukung seperti
                                            Meutia, di       listrik, saluran air, jaringan gas rumah tangga,
                                            Menteng          sekolah, dan pusat hiburan juga dibangun di
                                            Jakarta Pusat
                                            dahulunya        sekitarnya.
                                            adalah kantor
                                            Biro Arsitek     Di Menteng ada Sekolah Theresia dan bioskop
                                            populer di       Metropole  yang menjadi pusat hiburan dan
                                            masa kolonial,
                                            NV de            gaya hidup populer di sekitar Menteng. Sejak
                                            Bouwploeg        saat itu, Menteng menjelma menjadi pusat
                                          Foto               permukiman elit dan bergengsi di Batavia.
                                          Dharma W.          Kejayaan kawasan Menteng bertahan hingga
                                                             kini.
                                                                                                              sam


                                                                                                       EDISI 3 TAHUN 2021
                                                                                       Sarana Informasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28