Page 38 - MEDIAJAYA EDISI 9 TAHUN 2020
P. 38
KULINER
Roti Gambang Camilan Betawi
yang Mendunia
Roti gambang pertama kali dikenalkan di Batavia pada masa kolonial Belanda.
Kini camilan khas Betawi itu masuk daftar 50 roti terbaik di dunia.
bang. Diyakini roti gambang pertama pengganti spikoe, semacam kue la-
kali dikenalkan pada masa kolo- pis. Sementara warna coklatnya di
nial Belanda di Batavia. Pada dapat dari penggunaan gula merah
waktu itu noni-noni Belan- yang lebih mudah ditemukan saat itu
da biasa menyantapnya dibanding gula pasir.
bersama teh pada Dibanding jenis roti lainnya, teks-
sore hari. Kadang tur roti gambang lebih padat sehing-
38 untuk menu sara- ga mampu mengenyangkan perut ker-
pan juga. oncongan. Belakangan seiring dengan
Konon, roti perjalanan waktu, roti gambang pun
gambang ber- berubah. Teksturnya tidak lagi keras
mula dari pe- dan alot. Dengan penambahan mente-
manfaatan si- ga pada adonannya menjadi lebih ber-
sa-sisa roti sahabat, empuk dan enak disantap.
yang tidak Keempukan roti gambang pun
habis dikon- menjadi unik di antara roti lainnya.
sumsi para Jika roti biasa umumnya menggunak-
tuan tanah Bat- an ragi agar mengembang, namun
avia. Roti kemu- roti gambang hanya memanfaatkan
dian dikeringkan baking powder dan baking soda seb-
dan diolah kembali agai bahan pengembangnya. Dengan
dengan menambah- penambahan mentega, sang roti jadi
kan air rebusan gula empuk nan gurih.
merah dan sedikit ga- Budayawan Betawi, Yahya Andi Sa-
ram. Lalu dikeringkan. Jan- putra mengaku gandrung dengan roti
gan heran teksturnya menjadi gambang. Hampir setiap pagi, Yahya
kering, keras dan alot. selalu mencegat penjual roti gambang
Kata “Gambang” dalam kuliner yang kerap lewat di depan rumahnya.
roti gambang digunakan karena ben- “Saya dan emak termasuk fanatik roti
tuk dan warna roti yang menyerupai gambang. Karena aroma dan rasan-
da banyak peninggalan Belan- salah satu alat musik Betawi, yaitu ya sangat asik di lidah saya, terutama
da yang masih dipertahank- Gambang. Roti ini berbentuk lonjong, rasa kayu manis dan godaan wijen-
Aan hingga saat ini. Tidak hanya berwarna coklat, bertabur wijen dan nya,’’ ujar Yahya sewaktu dihubungi
berupa bangunan dan benteng yang bercita rasa khas kulit kayu ma- Media Jaya.
megah dan kokoh, tapi juga kulin- nis yang nendang di lidah. Kayu ma- Yahya tidak sendirian. Hingga
ernya. Salah satunya adalah roti gam- nis dalam roti ini digunakan sebagai saat ini masih banyak penggemar roti