Page 26 - MEDIAJAYA EDISI 9 TAHUN 2020
P. 26
Pangan serentak di 34 provinsi. “Di- uran berbahan pengganti terigu dari Ikan Muara Angke, Unit Produksi atau
versifikasi pangan serta olahannya kubis. Ada juga pelatihan menu kekin- Pengolahan Ikan, Sentra Pengolahan
sangat penting mengingat potensi ian, seperti pancake ubi dan salad ubi Hasil Pertanian dan Rumah Potong
EKONOMI sar,” ujar Darjamuni. pengetahuan dan keterampilan untuk harapkan warga Jakarta tidak per-
Hewan (RPH) se-DKI Jakarta.
ungu. “Pelatihan ini dapat menambah
pangan lokal non beras sangat be-
Dengan begitu Darjamuni meng-
membuat menu pangan berbahan non
Adapun moto gerakan diversifika-
si pangan ini, “Sehat Dengan Pangan
Lokal dan Kenyang Tidak Harus Nasi.” beras non terigu,”katanya. lu khawatir, karena pangan segar
yang beredar dan diperdagangkan di
Melalui moto ini ia ingin mengajak Pengawasan Pangan wilayah DKI Jakarta dipastikan tera-
semua pihak untuk mulai mengon- wasi dan aman. “Kami melakukan uji
sumsi pangan lokal selain bersumber Sedangkan untuk menjamin laboratorium 85 sampel komoditas
dari beras dan gandum. “Saya men- ketersediaan sekaligus keamanan pangan dan hasilnya 100 persen be-
gajak kita semua untuk mencoba dan produk pangan yang dikonsumsi war- bas formalin dan residu pestisida,”
memulai mengonsumsi pangan den- ga Jakarta, Dinas KPKP melakukan ujar Darjamuni.
gan bahan non beras dan non terigu,” pengawasan dan pengambilan sampel Jaminan pangan yang aman un-
kata Darjamuni. pangan segar hasil pertanian, produk tuk dikonsumsi juga dari PD Dhar-
Darjamuni memperkirakan po- hewan dan hasil perikanan. Hal ini di- ma Jaya. Badan Usaha MIlik Daerah
tensi pangan lokal sangat besar. Ber- lakukan untuk menjamin keamanan (BUMD) DKI Jakarta yang bergerak
bagai jenis olahan pangan bisa dikem- pangan bagi warga Jakarta. “ Penga- dalam bidang perdagangan dan in-
bangkan. Seperti olahan pangan dari wasan langsung di pasar-pasar hing- dustri daging ini memastikan kese-
bahan talas, ubi jalar, ubi kayu, jag- ga Desember 2020,”kata Darjamuni. hatan hewan yang akan dipotong dan
ung, sagu dan gembili. “Saat ini ban- Dijelaskan Darjamuni, penga- menjamin kualitas serta kebersihan
yak ditemukan kreasi berbagai jenis wasan dilakukan tidak hanya un- daging yang dihasilkan dari proses
olahan pangan non beras, non terigu tuk pedagang yang ada di pasar, tapi pemotongan. Bahkan di tengah pan-
yang dijamin lebih sehat, lezat dan juga penjual online. Setidaknya hing- demi yang masih melanda Jakar-
26 bergizi,” jelasnya. ga kini, pengawasan dan pemeriksaan ta, pendistribusiannya pun dilakukan
Untuk itu DKPKP juga mem- pangan segar sudah dilakukan di 153 dengan melaksanakan protokol kese-
berikan pelatihan pengolahan pan- pasar tradisional yang dikelola oleh hatan.
gan lokal berbasis sayuran. Seperti Perumda Pasar Jaya, pasar modern,
puding jagung brokoli dan pizza say- Tempat Pelelangan Ikan, Pasar Grosir sya
Pedagang
merapikan sayuran
di pasar Induk
Kramat Jati, Jakarta
Timur.
Foto
Dharma W.