Page 45 - MEDIAJAYA EDISI 6 TAHUN 2020

MEDIA JAYA EDISI | 06 2020

tunya kawasan Museum Betawi Setu
Babakan, Jakarta Selatan. Ia bersa-
ma PT Azvedo.
Farrizky Astrawinata kota metropolitan, membutuhkan Ru-
Bagi Farrizky, Jakarta sebagai
SOSOK Aktif Kampanye ang Terbuka Hijau (RTH). Hanya saja
seringkali, area RTH tergerus oleh
Ruang Terbuka Hijau
bangunan gedung tinggi, baik itu ge-
dung perkantoran maupun bangu-
nan komersial. Ruang terbuka hijau
Selain terlibat dalam mendesain Taman Maju Bersama (TMB) , sering dianggap kurang untuk uku-
Farrizky Astrawinata juga aktif mengkampanyekan pentingnya ran kota besar seperti Jakarta. Pa-
Ruang Terbuka Hijau (RTH) sebagai ruang interaksi alam yang dahal RTH adalah penyeimbang akti-
membantu Jakarta mengatasi berbagai persoalan lingkungan. fitas manusia maupun alam. “Sebuah
kota sangat membutuhkan lahan yang
berfungsi sebagai penyeimbang, “ ka-
tanya.
ama Farrizky Astrawinata Saat ini, menurutnya, ruang ter-
mungkin tidak begitu banyak buka hijau di Jakarta baru sekitar 14
Ndikenal publik. Tapi kiprahnya persen. Padahal, dalam amanat Un-
membangun Jakarta tidak bisa dira- dang-Undang Perencanaan Tata Ru-
gukan. Sejumlah Taman Maju Ber- ang 2007, Ruang Terbuka Hijau (RTH)
sama ( TMB) yang banyak tersebar di di tiap kota minimal sebanyak 30 pers-
berbagai wilayah di Jakarta adalah en dari luasan wilayah. Karena itu,
satu satu karyanya. Sebelumnya ia belakangan ini ia aktif mengkampa-
juga terlibat dalam mendesain Ruang nyekan pentingnya ruang terbuka hi-
Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) jau. 45
di Jakarta. Sebagai ruang interaksi manusia,
Tidak hanya itu. Arsitek lulu- RTH tidak hanya fokus pada aktifitas
san Departemen Arsitektur Fakultas masyarakatnya, tapi juga penggunan-
Teknik Universitas Indonesia itu juga ya yang beragam. Mulai dari usia bal-
ikut mengerjakan desain sejumlah ita sampai lansia membutuhkan ru-
fasilitas umum di Jakarta. Salah sa- ang interaksi. Karena itu kehadiran