Page 38 - mediajaya-ed-1-2016
P. 38
PARIWISATA & BUDAYA 38
MENGHIDUPKAN
KEMBALI BATIK BETAWI
ndonesia kaya akan tradisi membatik. Banyak daerah di Indonesia yang
memiliki budaya batik secara turun menurun. Jakarta yang dikenal seba-
gai pusat Budaya Betawi, juga memiliki tradisi membatik dengan corak
Ikain batik khasnya yang disebut batik Betawi.Tidak seperti masyarakat
daerah lain di Pulau Jawa, tradisi membatik pada masyarakat Betawi bisa
dibilang tidak terlalu mengakar. Batik Betawi diperkirakan merupakan hasil
silang budaya antara masyarakat Betawi dan pendatang yang membawa
batik ke Batavia. Namun, bukan berarti Betawi tak memiliki batik.
Dalam diskusi bertema Batik di Museum Tekstil Jakarta beberapa wak-
tu lalu, Hartono Sumarsono, pemerhati batik sekaligus kolektor batik-batik
kuno dan langka mengatakan, tradisi membatik pada masyarakat Betawi
diperkirakan mulai ada sekitar abad ke-19. ”Tapi bisa jadi jauh sebelum itu,”
kata Hartono.
Seiring dengan perkembangan zaman, lahirlah sejumlah motif-motif ba-
tik yang dikenal sebagai motif batik Betawi. Motif batik Betawi umumnya
terinspirasi dari kesenian budaya Betawi yang dipengaruhi oleh budaya
Arab, India, Belanda, dan China. Mulai dari motif loreng ondel-ondel, mo-
tif nusa kelapa, motif rasamala, salakanega, pucung rebung dan lain seba-
gainya.
Media Jaya/Rangga Rinjani Bagaimana Merawat Batik?
Suhu, cahaya, kelembaban, debu dapat menyebabkan kerusakan
pada kain batik. Terlebih bagi daerah tropis seperti Indonesia dengan suhu
dan kelembaban yang tinggi. Berikut sejumlah tips yang bisa dilakukan un-
tuk merawat kain batik di rumah.
Meminimalisir paparan cahaya ke kain. Ada baiknya memajang
tekstil dengan merotasi secara berkala untuk mengurangi faktor
kelembaban dan suhu.
Menjaga suhu ruang antara 22 hingga 25 derajat, juga kelem
baban, misalnya kipas angin untuk sirkulasi udara.
Pastikan tidak ada jamur dan serangga pada tekstil baru sebe
lum disimpan.
Ada baiknya memasang perangkap serangga di sekitar ruan
ganpenyimpanan untuk mengetahui jenis serangga yang mungkin
terdapat di ruangan penyimpanan.
Hindari fluktuasi suhu yang ekstrem.
Media Jaya | Nomor 01 Tahun 2016