Page 46 - Edisi 4 Tahun 2020
P. 46
SOSOK
46
Karena itu Ia tak pernah menge- mengantar jenazah, keluarga pun ti-
luh kalaupun harus berpindah dari dak bisa menyentuhnya sebelum di-
satu rumah sakit ke rumah sakit lain kuburkan. Bahkan untuk memandikan
untuk menjemput jenazah dan men- saja tidak bisa. Kami yang memandi- Petugas melakukan
prosesi pemakaman
gantarnya menuju TPU untuk dimak- kan sesuai protap COVID-19,” katanya. jenazah sesuai den-
gan protokol korban
amkan dengan prosedur tetap (pro- Karena itu ia seringkali geram ke- Covid-19 di TPU
tap) khusus. “ Jenazah diantar tanpa tika banyak masyarakat yang belum Pondok Rangon,
Jakarta Timur
bersentuhan dengan masyarakat luar mengindahkan himbauan untuk tetap
bahkan keluarga,”katanya. di rumah. Ia masih melihat masyara-
Hanya saja, Syam merasa se- kat yang belum peduli dengan penye- Foto
dih ketika ia melihat banyak korban baran virus corona. “Saya sering me- Dok : Pribadi.
yang meninggal akibat Virus Coro- lihat anak muda masih nongkrong di
na. Hatinya merasa perih melihat ke- warung kopi,”katanya. sama. Rata-rata keluarga korban ti-
luarga korban yang menangis, kare- Syam bersyukur, keluarga kor- dak komplain dan mengikuti arahan
na hanya bisa melihat kepergian ban paham, protap yang ditetapkan petugas dan rumah sakit. Kalau pun
saudaranya dari kejauhan, tanpa bisa pemerintah agar tidak dekat-dekat ada keluarga korban yang ingin men-
mendampingi. “Jangankan untuk ikut dengan jenazah untuk kebaikan ber- gantar ke pemakaman, Syam memin-