Page 22 - Edisi 4 Tahun 2020
P. 22
LAPORAN UTAMA
Tenaga medis di-
wilayah DKI Jakarta
diberikan fasilitas
antar jemput den-
gan menggunakan
bus Transjakarta
Foto
Dharma W.
berusaha untuk menghilangkan stres anggap cukup,”katanya.
dengan melakukan olahraga dan me- Bagi Theryoto, APD ibarat sen-
nonton film daring. Apalagi, ia sudah jata bagi tenaga medis untuk ber-
lebih dari 17 hari di RS tersebut. “Saya Saya berusaha untuk tarung melawan COVID-19. Sebab
berusaha untuk menghibur diri send- menghibur diri sendiri dan tenaga medis yang berada di garda
iri dan terus berusaha untuk tidak terus berusaha untuk tidak depan, memang rawan tertular virus
ngobrolin soal virus corona
22 ngobrolin soal virus corona selama selama istirahat,” COVID-19. Tidak sedikit tenaga me-
istirahat,” katanya dis yang menjadi korban. Biasanya
Dewi mengaku sebagai tim dokter penularannya, melalui erosof, sema-
relawan penanganan COVID-19, ia ti- Debryna Dewi Lumanauw, cam uap yang keluar dari pasien saat
dak saja berupaya menyembuhkan Relawan dokter kegawat dokter atau perawat melakukan tinda-
pasien secara medis saja, tapi juga daruratan atau emergency di kan di daerah mulut pasien COVID-19.
BELUM FOTO non medis. Setiap kali kunjungan ke “Uap yang disebut erosof itu yang di-
RS Wisma Atlet
takutkan oleh kita sebagai tenaga ke-
pasien, ia selalu mengajak berbicara
dengan pasien. Topiknya beragam, sehatan karena erosof akan terbang di
mulai dari kesenangan pasien mema- udara dan bisa bertahan selama tiga
sak hingga olah raga. Namun rata-ra- itu mengaku, sejak rumah sakit yang jam,”jelasnya.
ta pasien mengaku ingin sembuh dan dipimpinnya ditunjuk menjadi rujukan Menurut Theryoto, virus ini menular
bisa bertemu kembali dengan kelu- merawat pasien kasus Corona, ia ti- ke manusia melalui kontak langsung
arga. dak bisa tidur nyenyak. dengan pasien penderita COVID-19 dan
“Kami bercerita hal-hal yang sim- Maklum, sebagai orang nomor droplet, percikan saat pasien batuk.
pel seperti jajanan dan makanan fa- satu di RSKD Duren Sawit, ia har- “Droplet ini merupakan virus. Cip-
voritnya. Ada juga pasien yang mem- us memastikan tenaga medis yang ratan droplet bisa mencapai dua me-
perlihatkan foto anak-anaknya. Ada merawat pasien COVID-19 terhindar ter. Karena itu kita dihimbau menja-
yang kangen masak. Mereka pen- dari virus tersebut. “ Sejak 17 Ma- ga jarak minimal satu meter,”katanya.
gen sembuh dan bertemu keluarga ret lalu kami sudah menerima pasien Theryoto berharap, pemahaman
secepatnya. Dan saya mendapatkan positif COVID-19,”katanya. tentang COVID-19 ini perlu di sosial-
pengalaman berharga dari mereka, Untuk itu Theryoto berupaya un- isasikan ke masyarakat. Dengan men-
penderita COVID-19”kata Dewi. tuk memenuhi kebutuhan Alat Pe- getahui penyebaran COVID-19 ini ma-
lindung Diri (APD) bagi tenaga medis. sayarakat dapat melindungi diri dari
Rawan Tertular Setidaknya di RS Duren Sawit se- ancaman virus yang telah merengut
tiap harinya membutuhkan 150 hing- korban jiwa ribuan orang itu.
Lain lagi yang dialami dr. Theryoto. ga 200 APD lengkap dengan pakaian
Direktur Rumah Sakit Khusus Daerah hazmat, masker N95, sarung tangan
(RSKD) Duren Sawit Jakarta Timur dan sepatu, “Saat ini stok APD kami has