Page 53 - MJ EDISI 3 2019

SALAM DEWAN

Salah satu upaya masif mengata-
si kekerasan terhadap perempuan dan
anak yang dilakukan Pemprov DKI Ja-
karta meliputi penyebaran informasi dan
edukasi tentang kekerasan terhadap
perempuan dan anak melalui media Ko-
munikasi Informatika dan Elektronik (KIE)
yang disebar di berbagai tempat.
Menanggapi hal ini sejumlah ang-
gota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
DKI Jakarta memiliki pandangannya
tersendiri. Legislatif DKI Jakarta melihat
banyak masalah dari hulu yang perlu di-
perhatikan. Berikut komentar para ang-
gota dewan terkait hal tersebut. gro
Anak-anak memanfaatkan fasilitas bermain di taman yang tersedia diwilayahnya dengan didampingi para orang tua.

Syahrial,Ketua Komisi E DPRD DKI Ramli Muhammad, Wakil Ketua Komisi E Jimmy Alexander, Anggota Komisi A
Jakarta fraksi PDIP. DPRD DKI Jakarta fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta fraksi Gerindra

Menurut saya masalah kekerasan perem- Yang pertama, menurut saya adalah ma- Meningkatnya angka kekerasan perem-
puan dan anak ini masalah yang harus dilihat salah akhlak. Pembangunan akhlah perlu juga puan dan anak itu, saya pikir karena penegakan
berbagai sisi. Ini kan bisa terjadi karena sebab dibangun. Pembangunan akhlak sendiri bisa hukum yang kurang efisisen. Sistem pelaporan
siapa saja keluarga, lingkungan, teman dan lain- diarahkan di berbagai sektor. Kita selalu hingar juga harus kembali diperhatikan tuh. Kalau dari
lain. Banyak masalah yang ditemui seperti itu. bingar soal bagaimana pembangunan fisik yang aturan, saya kurang begitu tahu. Tapi yang jelas,
Tapi menurut saya, yang paling mempengaruhi luar biasa. Tapi pembangunan akhlak itu mesti- harus dikaji lagi upaya apa yang bisa dilaku-
itu adalah masalah kemiskinan dan kebodohan. nya menjadi perhatian besar. Sebab, ini berkai- kan agar bisa memberikan perlindungan buat
Saat orang tua yang tidak bisa menjaga anak tan dengan manusianya atau Sumber Daya Ma- perempuan dan anak. Perempuan dan anak
dan si anak juga tidak terkontrol, ini bahaya. nusianya, atau masyarakatnya. Komisi E selalu itu masih dianggap objek lemah dan rawan ke-
Oleh sebab itu pengentasan kesejahteraan berkata seperti itu. Nah, Kebetulan visi Guber- kerasan memang. Mereka perlu dapat perlind-
masyarakat dibidang ekonomi juga penting. nur saat itu kan sejalan dengan apa yang kami ungan intensif. Nah, bagi pelaku kekerasan ha-
Perempuan dan anak itu rawan dieksploitasi. sampaikan. Itu sudah baik tinggal bagaimana rus ditegakkan hukum seadil-adilnya. Apalagi
Kita harus selesaikan masalah hulunya dulu lintas SKPD. Permasalahan kekerasan perem- saat ini sudah ada kebijakan, gubernur melalui
yaitu kemiskinan, baru langkah strategisnya. puan dan anak itu bukan hanya jadi tanggung- layanan 112 dan aplikasi Jakarta Aman, ma-
jawab Dinas Pemberdayaan, Perlindungan syarakat diminta tidak malu melaporkan tinda-
Anak, dan Pengendalian Penduduk (DPPAPP) kan kekerasan.
DKI Jakarta, tapi semua pihak.

Media Jaya Edisi 3 2019 53