Page 21 - Mediajaya Edisi 12 Tahun 2020
P. 21
MEDIA JAYA EDISI | 12 2020
21
anya. Bantuan Smartphone dan Sembako
Celakanya, persoalan yang dihadapi Rah- Rahmadi bersyukur, si bungsu Adit
madi belum berhenti. Karena pandemi, mendapat bantuan telepon genggam me-
kedua anaknya, Rani dan Adit harus be- lalui program KSBB pendidikan yang dirintis
lajar dari rumah. Keduanya memerlukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta
gawai untuk bisa mengikuti pelajaran ja- bersama sejumlah kolaborator. Rupanya
rak jauh. Sayangnya, hanya satu telepon tempat sekolah Adit di SDN Lubang Buaya
genggam di rumahnya. Itupun tak begitu 08 menjadi salah satu dari sekolah yang
canggih. Hanya bisa untuk zoom meeting, menerima bantuan gawai.
dengan kamera yang buram.
“Sekarang saya tidak perlu nunggu sampai
Tak ada pilihan, Rahmadi harus berbagi anak selesai belajar. Saya bisa “narik” dari
gawai agar kedua anaknya bisa mengikuti pagi. Enggak perlu nunggu anak-anak se-
pelajaran. Ia terpaksa berangkat “ngojek” lesai belajar,” kata Rahmadi senang.
siang hari, selepas anaknya belajar. “Itu-
pun harus ganti-gantian, “ujar Rahmadi. KSBB pendidikan merupakan sebuah ko