Page 57 - MJ Edisi 10 2018
P. 57

SALAM DEWAN










































           Antusias warga meramaikan acara di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) yangsedang merayakan Hari Ulang Tahun yang ke 50 tahun dengan menggelar berbagai
           seni pertunjukan untuk menghibur warga.










              Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta,   Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta,   Anggota DPRD DKI Jakarta, Ruddin
             Abdurrahman Suhaimi, Fraksi PKS    Achmad Nawawi, Fraksi Demokrat        Akbar Lubis, Fraksi Golkar.


              Dalam  pembahasan  anggaran,  kita  ingin   Yang pasti, anggota komisi B seluruhnya   Kalau secara program yang tersusun, me-
           jadikan Jakarta sebagai destinasi wisata inter-  mendukung seluruh kegiatan yang diajukan   mang belum kelihatan adanya pengembangan
           nasional. Bukan nasional lagi. Cuma kita ingin,   oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan baik   budaya di Jakarta. Tidak hanya budaya Betawi,
           ada rencana induk pulau seribu itu mau diapak-  Sudin dan UPT-UPT-nya sepanjang kegiatan   tapi semua budaya. Memang, di Taman Ismail
           an. Sehingga dari rencana induk itu distribusi   tersebut dalam rangka menjadikan Jakarta se-  Marzuki ini, kegiatannya cukup banyak sepan-
           tugas. Dishub berbuat apa, KPKP berbuat apa,   bagai destinasi wisata dunia nantinya. Artinya,   jang tahun.
           jangan sampai antara rencana A dan B tidak   cerita  tentang  museum,  pariwisata,  kebuday-  Misalnya, kegiatan di sana harus bisa me-
           nyambung dengan rencana induk.     aan, memang programnya untuk meningkat-  narik generasi muda.  Coba sifatnya diberikan
              Harus ada sinergitas antar SKPD. Terma-  kan pariwisata di Ibukota. Semua tidak ada   secara gratis dan unsur hiburannya. Tidak me-
           suk dalam penganggarannya, jangan mengaju-  yang menentang, semua mendukungnya.   lulu menampilkan budaya daerah. Kalau perlu,
           kan yang ecek-ecek. Anggaran itu harus betul-  Bahkan ada kalanya kalau anggaran kecil   perbanyak tarian kontemporer yang menyen-
           betul  terukur.  Misalnya  pulau seribu,  harus   kita tanyakan. Apa cukup dengan anggaran   tuh budaya-budaya  nasional  dari daerah lain.
           jadi destinasi wisata internasional pada 2021.   segitu. Jangan-jangan anggaran kecil itu hanya   Di Jember, kota Kecil kan bisa menjual festival
           Maka kita punya waktu tiga tahun, harus ber-  untuk kegiatan abal-abal. Kenapa tidak diper-  ke dunia. Tapi, menurut saya Dinas Pariwisata
           buat apa saja dalam waktu itu. Sehingga ang-  besar dengan konsep yang besar yang akhirnya   dan Kebudayaan harus mengundang semua
           garannya terencana, terprogram dan terukur.   bisa menarik bagi masyarakat dunia.   kepala perwakilan daerah untuk mengembang-
           penambahan 418 miliar.                                                kan wisata di Jakarta.    irw


                                                                                    Media Jaya Edisi 10 2018   57
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62