Page 22 - MEDIAJAYA EDISI 7 TAHUN 2020
P. 22
LAPORAN UTAMA sil, media sosial menjadi salah satu dia sosial serta transportasi daring usaha yang tergabung dalam Jakpre-
untuk memasarkan produknya se-
neur akan mendapatkan pelatihan
senjata untuk memasarkan makanan-
lama wabah ini. Soal pendapatan, ia
dan konsultasi daring selama pande-
nya. Ia pun telah menggunakan media
mi COVID-19. “Ada workshop online,
sosial sejak akhir tahun 2019. Bahkan,
enggan membeberkan omzet selama
wabah ini. Ia mengaku juga terbantu
dalam waktu dekat temanya penge-
ia juga telah menggunakan ojek online
untuk memasarkan.
Ia bersyukur telah bergabung den-
dari dunia perbankan,” terangnya.
sudah ikut Jakprenuer. Saya merasa
Diakui Tuty, sebagian besar sek-
terbantu sekali dengan bergaTung
gan Jakpreneur sejak tahun lalu. Ia dengan Jakprenuer.“Sejak awal saya lolaan keuangan dengan narasumber
mengaku mendapatkan pengarah- Jakpreneur,”ungkapnya. tor usaha merasakan dampak nega-
an serta pelatihan. Bahkan, ia juga Jika ingin menjadi pengusaha, ia tif akibat pandemi ini. Karena itu Jak-
mendapatkan tempat untuk men- menambahkan, harus memiliki tekad prenuer akan memperoleh pelatihan
gangkat usahanya.”Kebetulan saya kuat dan pantang menyerah. Selain berjualan secara daring. Jika sebe-
ikut dengan Usaha Mikro Kecil dan itu, pengusaha juga harus terus be- lumnya mereka terbiasa berjualan
Menengah (UMKM) lain. Saya jadi ikut lajar hal yang baru. Menurutnya, pen- secara langsung, kini, mereka me-
Jakpreneur dari pelatihan saya dapat gusaha juga harus ikut komunitas masarkan secara online. “ Sebagian
50 persen. Terus juga diberikan tem- agar mendapatkan pelajaran serta besar masih tetap eksis melakukan
pat atau wadah. Jadi, bisa mengang- pengalaman berguna dari para pen- usaha hanya omzet relatif menurun,”
kat UMKM kecil seperti saya,” ujarnya. gusaha yang telah berpengalaman. ungkapnya.
Chandra, pemilik Kedai Trotoar “Sekarang nyari pekerjaan sulit bah- Suku Dinas Perindustrian Perda-
yang telah bergabung dengan Jak- kan akan ada pekerjaan lain yang gangan Koperasi Usaha Kecil Menen-
prenuer juga menggunakan media akan hilang. Karena sekarang sudah gah (Sudin PPKUKM) Jakarta Pusat
sosial untuk memasarkan produk berubah. Untuk teman-teman milen- juga telah menggelar pelatihan daring
minumannya. Ia menjual minuman ial yang mau coba buka usaha jangan kepada lebih dari 100 pelaku usaha.
smoothie di kawasan Thamrin 10. Ia lupa ikut Jakprenuer. Teman-teman Mereka dilatih untuk membuat pan-
mengaku penjualan minuman menu- akan dibantu untuk menjadi pengusa- cake. Beberapa pelatihan daring juga
22 run selama PSBB berlangsung. Ken- ha.“ ujarnya. dilakukan di seluruh Jakarta yang
dati begitu, saat PSBB transisi, usaha menghadirkan para profesional di bi-
mulai menggeliat. Meskipun, ia men- Belajar Usaha dari Pelatihan Daring dangnya. Jakpreneur telah berkolab-
gaku penjualan tidak seperti saat se- orasi dengan transportasi daring,
belum wabah corona tiba. Namun, ia Kepala Dinas Pemberdayaan, Per- bank dan e-commerce seperti Toko-
optimis penjualannya akan semakin lindungan Anak dan Pengendalian pedia, Bank DKI, Bukalapak, Shopee,
meningkat. Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta, Tuty Gojek dan Grab.
Ia pun sudah menggunakan me- Kusumawati mengatakan para pelaku has