Page 24 - MJ EDISI 3 2019
P. 24

JAKARTA SEJAHTERA








           Lebih Profesional                   Foto-foto Media Jaya/Dharma
              Pengamat transportasi yang juga
           dosen Teknik Sipil Universitas Katolik Soegi-
           japranata, Djoko Setijowarno mengapre-
           siasi program diklat pengemudi angkutan
           umum yang direalisasikan Dishub Provinsi
           DKI Jakarta. Program tersebut dinilai akan
           memberikan nilai tambah untuk pengemu-
           di angkutan umum di DKI Jakarta menjadi
           pengemudi yang lebih profesional.
              “Saya rasa daerah lain belum ada
           yang memulainya. Ini langkah bagus,”
           kata Joko sewaktu dihubungi MJ be-
           berapa waktu lalu. Masih menurut Joko,
           pengemudi angkutan umum di DKI Ja-
           karta juga sudah dimuliakan lewat diklat
           tersebut.  “Harkat pengemudi menjadi
           naik. Jika tadinya pengemudi dianggap
           sebagai  profesi  rendahan,  tapi  dengan
           diklat, tidak lagi. Karena setelah diklat,
           pengemudi menjadi profesional. Apa-
                                                Sebanyak 1.441 angkutan perkotaan (angkot) dari 10 operator yang ada di Jakarta bakal bergabung ke dalam program Jak
           lagi,  diberikan  sertifikasi  profesi,”  ujar   Lingko pada akhir tahun 2019 mendatang.
           Djoko.
              Hal senada juga dikemukakan Ketua   harap pelatihan ada tindak lanjutnya se-  Darat (STTD), Bekasi dan Politeknik Ke-
           Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia   cara serius.                        selamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Te-
           (YLKI), Tulus Abadi. “Ini hal yang positif.   Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakar-  gal dan Balai Pendidikan dan Pelatihan
           Pengemudi angkutan umum DKI Jakar-   ta, Saefullah mengatakan posisi penge-  Transportasi Darat (BPPTD) Bali. Kerjasa-
           ta bisa lebih bertindak profesional dan   mudi sangat strategis di jalanan ibukota.   ma yang dibangun ini untuk meningkat-
           tahu etika dalam menjalankan angku-  Untuk  itu  pengendara  angkutan  umum   kan kualitas pelayanan angkutan umum
           tan umumnya. Bukan hanya patuh pada   harus sabar, tekun dan berintegritas.   di ibukota melalui program pendidikan
           rambu lalu lintas saja, tapi juga meng-  Untuk diketahui, beberapa waktu   dan pelatihan. Memorandum of Under-
           hormati dan menghargai penumpang     lalu Dishub Provinsi DKI Jakarta, meng-  standing (MoU) pun sudah diteken para
           dan pejalan kaki,” kata Tulus yang ber-  gandeng Sekolah Tinggi Transportasi   pihak.    Yen


                                                Program pelatihan dan pendidikan Dinas Perhubungan
                                                Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta untuk pengemudi
                                                ibukota selama seminggu, 50 jam, 2019 mendapat fasilitas:

                                                  Konsumsi dan akomodasi meliputi uang
                                                  saku, penginapan, ruang kelas full Ac dan lain
                                                  sebagainya.
                                                  Layanan kesehatan meliputi medical
              JAK LINGKO   JAK LINGKO             Check up.
                                                   Laboratorium praktik dan kendaraan praktik.

                                                  Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan
                                                  (STTPL).
                                                  Sertifikat Kompetensi Profesi yang diterbit-
                                                  kan oleh BNSP.

                                                  Peningkatan SIM A ke  SIM A umum.
                                                                             Infografis/Tommy.K.R
           24 Media Jaya Edisi 3 2019
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29