Page 28 - Mediajaya Edisi 2 Tahun 2020
P. 28
arga Jakarta patut berbang- dan juga terdampak akan kejadian-
ga hati. Pemerintah Provinsi kejadian yang terkait dengan iklim. Menurunkan Emisi
LINGKUNGAN jadi tuan rumah peluncuran dimulai- Bernadia Irawati Tjandradewi , men- Iklim Kementerian Lingkungan Hidup
Sekretaris Jenderal UCLG ASPAC
W(Pemprov) DKI Jakarta men-
Direktur
Jenderal
Perubahan
gungkapkan proyek CRIC juga mem-
nya, proyek Climate Resilience and
bantu kota bisa berketahanan secara
dan Kehutanan (KLHK) Ruanda Sug-
Inclusive Cities (CRIC) untuk Wilayah
Indonesia dan kawasan Asia Pasifik.
berkelanjutan. Menurutnya, yang di-
ardiman, menyebutkan pelaksanaan
Karena itu dalam lima tahun kede-
bantu dalam upaya capaian menu-
adalah kota yang mampu menunjuk-
pan, DKI Jakarta diharapkan bisa maksud dengan kota berketahanan proyek CRIC di Indonesia akan mem-
menjadi salah satu provinsi di dunia kan kesiagaan atas setiap masalah, runkan emisi gas rumah kaca. Hal itu
yang bisa menyusun strategi khusus musibah dan bencana alam. terkait dengan pemenuhan national
untuk membentuk kota yang berket- Proyek CRIC akan berlangsung determined contribution (NDC) yang
ahanan dalam menghadapi perubah- selama lima tahun ke depan. Selama menjadi bagian dari komitmen ter-
an iklim. itu akan terjadi pertukaran teknologi hadap Konferensi Perubahan Iklim
Peluncuran proyek dilakukan yang dibutuhkan setiap kota yang se- (COP) di Paris.
Dirjen Perubahan Iklim Kementeri- dang membangun diri menjadi ber- Ruanda menambahkan, Indonesia
an Lingkungan dan Kehutanan Ru- ketahanan secara berkelanjutan. saat ini sudah mampu menurunkan
anda Sugardiman, Sekretaris Jen- “Pemerintah daerah bisa mengalo- emisi hingga 29 persen dengan upa-
deral UCLG ASPAC Bernadia Irawati kasikan anggarannya untuk mengu- ya dan pendanaan secara mandiri. Ca-
Tjandradewi, dan Hans Farnhammer rangi risiko bencana, terutama ban- paian tersebut diyakini akan naik lagi
mewakili Kedutaan Besar Uni Eropa jir, gunung berapi dan bencana alam hingga mencapai 41 persen, jika du-
untuk Indonesia, di Balai Agung, Ba- lainnya,” jelas Bernadia. kungan dari dunia internasional se-
lai Kota Jakarta, pada akhir Januari
lalu. Sebanyak 80 perwakilan dari 20 Mengurangi emisi gas rumah kaca dari
pemerintah daerah di Indonesia hadir
dalam acara tersebut. aktivitas sehari-hari
28 Program Ketahanan Iklim Kota di
Kawasan Asia Pasifik merupakan be-
sutan Uni Eropa (EU) berkolaborasi Kurangi sampah
dengan Asosiasi Kota dan Pemerintah organik Anda: Lakukan efisiensi energi di
Daerah se-Asia Pasifik (United Cities Pengurangan emisi Kurangi penggunaan rumah. Mulai dari matikan
and Local Governments Asia Pacif- sampah dapat air minum dalam botol lampu saat tidak digunakan
kemasan dan sedotan
ics/UCLG ASPAC). Melalui proyek ini, dilakukan dengan atau manfaatkanlah sinar
lebih baik apabila
matahari untuk penerangan
diharapkan dapat membentuk kota disertai dengan dan mengeringkan cucian.
yang berketahanan menghadapi pe- pemisahan sampah
rubahan iklim. organik dari non-
Kepala Bagian Kerja Sama Del- organik. Kurangi frekuensi
egasi Uni Eropa untuk Indonesia, menggunakan
Hans Farnhammer mengatakan, ke- kendaraan
beradaan kota dalam sebuah negara bermotor pribadi.
peranannya sangat penting. Sela- Kurangi
ma ini kota menjadi kontributor uta- penggunaan
kertas.
ma untuk emisi karbondioksida (CO2).
“Kontribusi hingga 70 persen dari
emisi CO2 global,” jelas dia.
Menurut Hans, semakin besarnya
kontribusi emisi CO2 tersebut, kota
harus bisa melaksanakan program
mitigasi dan adaptasi untuk menahan
dampak perubahan iklim dan seka-
ligus mengurangi emisi gas rumah
kaca. Tanpa melaksanakan mitigasi
dan adaptasi, masyarakat yang ting-
gal di kawasan perkotaan akan sema-
kin beresiko terkena bencana alam