Page 29 - Mediajaya Edisi 1 Tahun 2020
P. 29
MEDIA JAYA EDISI | 01 2020
kantong belanja ramah lingkungan Sampah Plastik Sorotan Dunia
kepada masyarakat di Jakarta yang
selama ini menjadi pengguna kantong Upaya kampanye untuk mengu- 1. Salah satu 29
plastik. Sosialisasi dilakukan melalui rangi limbah sampah plastik terse- pembeli
menggunakan
media komunikasi audio, visual, dan but, menjadi penegas bahwa Pemprov kantong plastik
audiovisual. DKI Jakarta memiliki perhatian yang 2. Aktifitas jual
“Pergub tersebut hadir untuk dalam terhadap isu tersebut. Terlebih, beli menggunakan
mengurangi penggunaan plastik dalam beberapa tahun terakhir, isu kantong plastik.
sekali pakai, seperti kantong plastik sampah plastik sedang menjadi soro- Foto
yang biasa digunakan di pusat belanja tan di dunia, tak terkecuali di Indone- Dharma W.
tradisional maupun modern,” ungkap sia.
dia belum lama ini. Dari catatan Bank Dunia yang diri-
Dengan adanya Pergub terse- lis pada 2018, diketahui kalau Indo- Tiza mencontohkan, plastik seka-
but, diharapkan penggunaan kantong nesia menghasilkan sampah hingga li pakai biasanya digunakan dalam
plastik bisa semakin ditekan lagi se lebih dari 60 juta ton setiap tahun- waktu yang sangat singkat saja. Teta-
minimal mungkin di seluruh DKI Ja- nya. Dari jumlah tersebut, sekitar 15 pi, dampak dari bahan tersebut tidak
karta. Penggunaan plastik, kalaupun persen di antaranya diketahui seb- akan hilang dalam waktu ratusan ta-
tetap dibutuhkan, maka harus diuta- agai sampah plastik. Sementara itu hun, meski sampah plastik ini sudah
makan dengan menggunakan kantong penggunaan kantong plastik di Jakar- ada di dalam perut bumi. Walaupun
yang ramah lingkungan. ta sepanjang 2018 tercatat lebih dari produksi plastik Indonesia di bawah
Andono Warih menambahkan, 240 juta lembar pertahun 10 persen, namun penggunaannya ha-
bagi pelaku usaha di pusat perbelan- Pendiri Gerakan Diet Kantong rus dibatasi dari sekarang.
jaan, toko swalayan, dan pasar rakyat Plastik Tiza Mafira menyebutkan, Selain kantong plastik, Pem-
yang tidak mematuhi aturan tersebut, penggunaan plastik sekali pakai me- prov DKI Jakarta juga konsen dalam
maka sanksi sudah menunggu untuk mang sudah seharusnya dikurangi kampanye penggunaan botol minu-
mereka. Kepada mereka yang me- dan bahkan dihentikan dari sekarang. man untuk menggantikan botol plas-
langgar, Pemprov DKI Jakarta akan Menurut dia, keberadan plastik seka- tik sekali pakai. Kampanye itu dimulai
memberikan sanksi secara bertahap, li pakai hanya akan menjadi perusak dari lingkungan kantor Dinas LH DKI
dimulai dari teguran, hingga pencabu- ekosistem bumi karena sifat dari ba- di kawasan Cililitan, Jakarta Timur.
tan izin usaha. han tersebut yang susah terurai. Sam