Page 31 - EDISI 2 2023
P. 31
BUMD 31
kebocoran air juga cukup tinggi, yakni mencapai Arief menuturkan, PAM Jaya berkomitmen
44.3 persen. untuk memberikan pelayanan yang lebih baik
lagi. Apalagi, PAM Jaya telah menargetkan 100
Sesuai dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) persen cakupan pelayanan pada 2030, sebagai
antara PAM Jaya dengan PALYJA dan Aetra, kerja perwujudan pemberian kedaulatan air bagi
sama mereka berakhir pada 31 Januari 2023 lalu. seluruh warga Jakarta tanpa terkecuali.
Setelah swastanisasi air ini berakhir, PAM Jaya
akan melakukan pelayanan langsung kepada Hanya saja menurut Arief untuk mencapai
pelanggan. 100 persen cakupan pelayanan, PAM Jaya
membutuhkan tambahan suplai air sebesar
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi 11.150 liter per detik serta pipa sepanjang
Hartono, mengungkapkan pengambilalihan 4.000 km. Peningkatan akses terhadap air
kegiatan dan pengoperasian air bersih untuk minum perpipaan sejalan dengan Sustainable
memberikan pelayanan yang terbaik kepada Development Goals (SDGs), yakni mencapai
masyarakat. akses universal dan merata terhadap air minum
yang aman serta terjangkau bagi semua.
Heru Budi mengapresiasi PAM Jaya atas segala
upayanya untuk memastikan kelancaran proses Selain itu, kata Arief, operasional PAM Jaya
transisi dan transformasi keterlibatan dua mitra juga telah berjalan lancar dengan sistem
swasta sebelumnya, PALYJA dan Aetra, dalam data terpadu. Meski begitu, kedepan perlu
pengelolaan air bersih di Jakarta. ada penyempurnaan, terutama secara proses
digitalisasi. “Kami akan melakukan pemutakhiran
Hanya saja Heru Budi mengingatkan, dengan data,” kata Arief.
berakhirnya keterlibatan mitra swasta bukan
berarti memulai lagi dari awal, tapi tinggal Ia menghimbau kepada pelanggan untuk tidak
melanjutkan dan meningkatkan pijakan yang perlu resah, karena semuanya tetap berjalan
sudah terbangun dan menyempurnakan seperti biasa. “Bahkan kami juga memperkuat
dengan lebih baik. dengan layanan online yang nanti akan bisa
lebih cepat lagi terlayani, baik terkait komplain,
Ia menuturkan ada beberapa poin penting hambatan, maupun sambungan baru,” ujar
yang harus dicermati PAM Jaya dalam momen Arief.
pergantian tersebut. Di antaranya, memastikan
operasional harus berjalan, pelayanan tidak Arief memastikan elemen utama kesiapan
terganggu, dan peningkatan pelayanan air baku operasional terpenuhi. Mulai dari tersedianya
terus berjalan. struktur organisasi full operation yang
mengakomodir karyawan mitra, termasuk
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin posisi dan jabatan. Kemudian, tersedianya
menjelaskan, selama satu tahun ke belakang Sumber Daya Manusia (SDM) secara kuantitatif
PAM Jaya telah melaksanakan proses (jumlah) dan kualitatif (kompetensi) yang siap
transisi dan transformasi dengan tata kelola menjalankan pengoperasian penuh.
perusahaan yang baik, serta telah dilakukan
berbagai pendampingan. “Kesiapan PAM Jaya Intinya menurut Arief, PAM Jaya telah
didasarkan pada persiapan yang matang,” ujar memastikan kesiapan 5M, yakni kesiapan
Arief. SDM (Man), kesiapan material dan alat kerja
(Material), kesiapan sistem dan aplikasi
Arief bersyukur, transfer knowledge-nya tidak (Machine), kesiapan operasi, dan pelayanan
dibarengi adanya pemberhentian hubungan (Method), dan kesiapan anggaran (Money).
kerja di kedua mitra. “Kami rekrut, sehingga
secara otomatis transfer knowledge dan
orangnya sudah ada,” ujar Arief. bam/per
EDISI 01 TAHUN 2023
Sarana Informasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta