Page 56 - MJ EDISI 5 2019
P. 56

KULINER



                                                                               Rujak Juhi
                                                                Unsur utama dalam rujak juhi adalah juhi atau sotong yang sudah diolah.
                                                                Jika Anda penasaran dengan rasanya, Anda bisa membuat sendiri rujak juhi
                                                                di rumah.
                                                                Bahan-bahan                Untuk saus kacang
                                                                 Daun selada secukupnya, iris kasar    500 gr kacang tanah, goreng
                                                                 500 gr mi basah, kukus selama lima menit    10 buah cabai merah, goreng
                                                                 2 potong tahu, goreng, iris-iris    10 buah cabai rawit, goreng
                                                                 2 buah kentang, rebus, kupas, goreng, iris-iris    2 siung bawang putih, goreng
                                                                 250 gr juhi kering, goreng, suwir-suwir    Garam secukupnya
                                                                 Emping/kerupuk goreng     Cuka secukupnya
                                                                 1/2 buah kol, iris kasar    Gula pasir secukupnya
                                                                                            500 cc air matang
                                                                Cara membuat
                                                                1. Buat saus kacang: haluskan kacang tanah dengan cabai, bawang putih, dan garam.
                                                                 Masukkan cuka, gula dan air matang, aduk rata;
                                                                2. Tata daun selada, mi, tahu, kentang, kol, dan juhi dalam piring saji, siram saus di
                                                                 atasnya. Taburi emping/kerupuk goreng di atasnya. Sajikan.













            ga. “Anak saya dulu suka bantu jualan di
            (cabang) Kemayoran karena sibuk ngu-
            rus anak akhirnya berhenti. Cuman, dia                                                Infografis/Fandy Adam
            bantu saya kalau ada orderan di aplikasi   Resep turun temurun dari sang ne-  isi resep sang nenek dan bertekad un-
            online. Jadi, dia di rumah jualan sambil   nek  ini  lah  yang  masih  digunakan  Tjia   tuk melestarikan sebagai resep asli rujak
            jaga anak,”terangnya.               hingga  kini.  Bahan-bahan  yang  digu-  juhi. “ Sudah pas rasanya. Tidak perlu di-
                                                nakan pun tak jauh berbeda dengan ru-  modifikasi gimana-gimana. Rasanya su-
            Resep Warisan                       jak juhi pada umumnya seperti juhi, ken-  dah pas, pelanggan juga sudah cocok
                                                tang, selada, timun, mie dan bumbu   dari dulu saya mulai buka usaha ini (rujak
              Resep rujak juhi racikan Tjia meru-  kacang.                          juhi,red),” kata Tjia.
            pakan resep warisan dari sang nenek    Tjia  menjamin  rujak  juhi  buatannya   Perempuan yang akrab disapa Mami
            yang sudah berjualan rujak juhi sejak   mempunyai cita rasa nan unik. “Ada   ini pun bercerita awal mula berdagang
            1952 di Senen, Jakarta Pusat. Namun,    yang bilang bumbunya yang bikin enak.   rujak juhi. Menurutnya, setelah enam ta-
            sejak kawasan Senen di revitalisasi   Terus porsinya banyak. Yang jelas resep   hun bekerja di negara Sakura, dia me-
            pemerintah pada era 90an, sang nenek   ini sudah dipakai turun temurun. Anak-  makai uang itu untuk kembali berusa-
            memilih berhenti. Lokasi jualan sang ne-  anak saya pun belum bisa buat bumbu   ha. Pada 2002, dia mulai berdagang di
            nek dahulu  kini sudah menjadi Atrium   seperti ini,” ujarnya           dekat sekolah tersebut.
            Senen.                                 Tjia mengaku senang bisa mewar-     Tak  dinyana,  penjualan  rujak  juhi
                                                                                    meningkat pesat. Sekitar 200 - 300 pir-
                                                                                    ing makanan ludes terjual dalam sehari.
                                                                                    Kini, dia hanya mampu menjual 100 pir-
                                                                                    ing makanan. Dia mengaku sejak  tiga
                                                                                    tahun belakangan ini omzetnya menu-
                                                                                    run. Kendati begitu, dia masih bersyukur
                                                                                    karena masih banyak pelanggan yang
                                                                                    setia membeli.
                                                                                       “Ya, sekarang sudah tua. Sudah mau
                                                                                    kepala enam. Kalau dulu jualan enggak
                                                                                    sempat  duduk,  banyak  pembeli,”  kata
                                                                                    Tjia. Selain di Gajah Mada, rujak juhi Tjia
                                                                                    juga ada di Kelapa Gading.   has




           56 Media Jaya Edisi 5 2019
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61