Page 58 - MJ Edisi 7 2018
P. 58
TERAS JAKARTA
”Virus” OK OCE Menjangkiti Warga
Kepulauan Seribu
Hanya berselang tiga bulan sejak diluncurkan Februari lalu, program OK OCE di Kepulauan Seribu sudah
melatih lebih dari 1.000 warga di Kepulauan Seribu. Berbagai produk unggulan pun sudah dihasilkan, mulai
dari kuliner, kerajinan tangan, hingga berbagai sektor usaha jasa wisata.
erbeda dengan program OK OCE Tobaristani baru terbatas pada sejumlah Beberapa pulau yang di datangi an-
di wilayah lain di Jakarta, di Kep- pulau di kawasan Kepulauan Seribu Se- tara lain Pulau Tidung, Pulau Payung,
Bulauan Seribu tergolong ”barang latan saja. Pulau Kecipir, dan Pulau Untung Jawa.
baru”. Meski demikian, antusiasme ma- Peserta OK OCE di Kepulauan Ser- Semuanya berada di kecamatan Kepu-
syarakat pulau terhadap salah satu pro- ibu umumnya tidak mendaftar secara lauan Seribu Selatan. Para peserta pro-
gram unggulan Pemprov DKI Jakarta di online sebagaimana lazimnya sistem gram umumnya adalah ibu rumah tang-
bidang ekonomi ini cukup tinggi. pendaftaran OK OCE. Keterbatasan ga. Rata-rata usianya di atas 40 tahun.
"Dalam tiga bulan pertama saja, jum- teknologi dan sarana prasarana mem- Sebagian besar peserta termotivasi un-
lah pesertanya sudah mencapai 1.019 buat proses pendaftaran dilakukan den- tuk mengembangkan usaha atau malah
peserta," kata Tobaristani, tim pendamp- gan sistem jemput bola. Para petugas ingin membuka usaha baru sendiri me-
ing program kewirausahaan OK OCE un- datang dari satu pulau ke pulau lain un- lalui program OK OCE ini.
tuk wilayah Kabupaten Kepulauan Ser- tuk mendata warga sekaligus memberi- Dari tujuh tahapan yang ada di OK
ibu Selatan. Jumlah tersebut menurut kan pelatihan kewirausahaan. OCE, seluruh anggota sudah mendapat-
Dok : Pribadi
58 Media Jaya Edisi 7 2018