Page 7 - JaKita Edisi 03 Tahun 2021
P. 7
LAPORAN UTAMA 7
akarta kota macet. Begitu julukan yang
kerap disandang Ibu Kota. Namun, pada
J2020, Jakarta berhasil keluar dari daftar
10 besar kota paling macet di dunia versi
Tom Tom Traffic Index. Jakarta kini berada di
peringkat ke-31.
Mengutip data TomTom Traffic Index, pada
2020, level kemacetan Jakarta 36 persen. Itu
artinya, jika waktu tempuh dalam kondisi
normal adalah 30 menit, maka ektra waktu
yang diperlukan seorang pengendara sekitar
10,8 menit dari waktu tempuh normal.
.
TomTom Traffic Index sendiri merupakan
perusahaan teknologi navigasi asal Belanda.
Sejak 10 tahun terakhir, lembaga ini melakukan
pemantauan dan analisis tingkat kemacetan
lalu lintas di lebih dari 400 kota di seluruh dunia.
Analisis kemacetan berdasarkan data lalu lintas
real yang mencerminkan semua perubahan di
jalan yang diamati. Data perjalanan dicatat
dan dianalisis selama 24 jam, satu minggu dan
365 hari.
Setiap tahun, mereka menerbitkan laporan
peringkat dari kota yang diamati. Mulai dari
yang paling macet, hingga yang paling
Lalulintas di lancar. Semakin buncit peringkat sebuah kota
kawasan Jalan menunjukan kondisi lalu lintas yang semakin
Jend. Sudirman
yang biasanya lancar.
padat meray-
ap pada jam Pada tahun 2020, pemantauan dilakukan
pulang kerja kini terhadap 416 kota di 59 negara di dunia. Kota
terlihat lebih
lenggang. Moskow menempati urutan pertama termacet.
Sementara peringkat terakhir ditempati kota
Greenboro (Carolina Utara)
Foto
Dharma W
EDISI 3 TAHUN 2021
Sarana Informasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
